MEMBANGUN BISNIS STARTUP MANAJEMEN ORDER DELIVERY MAKANAN DENGAN BERBASIS TEKNOLOGI ANDROID PADA USER PENJUAL DI LINGKUNGAN ORGANISASI

ASRI PUTRI LAILATUL FAJRIA

Informasi Umum

Kode

17.04.2705

Klasifikasi

C -

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Business Information Systems

Dilihat

187 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Pada umumnya layanan pesan antar yang ada di Indonesia merupakan layanan pesan antar dengan customer segment yang terlalu luas jangkauannya. Sedangkan melihat kondisi gedung-gedung organisasi saat ini ada kalanya layanan pesan antar pada lingkungan organisasi ini dibutuhkan. Pada umumnya kantin yang tedapat pada organisasi berada di lantai bawah atau bahkan berjauhan dengan gedung utama. Hal itu lah yang menyebabkan civitas organisasi malas untuk pergi ke kantin. Selain masalah tersebut, terkadang penjual di kantin kesulitan untuk menyimpan nota-nota transaksi yang semakin lama semakin menumpuk, secara otomatis penjual merasa kesulitan dalam merekap pendapatan yang diterimanya. eatime! merupakan solusi layanan delivery dengan customer segment yang akan dituju adalah organisasi. Organisasi yang dimaksud terdiri dari perusahaan baik BUMN ataupun BUMS, instansi pemerintahan, ataupun lembaga pendidikan. eatime! adalah sebuh aplikasi manajemen order delivery makanan berbasis android yang menyediakan fitur pemesanan menu ke kantin sehingga memudahkan dan mengoptimalkan layanan pesan antar pada suatu organisasi. Dengan menggunakan aplikasi eatime! barang dagangan penjual tidak hanya dapat diketahui oleh civitas organisai tempat penjual berada, tetapi juga dapat diketahui oleh civitas organisasi lain yang tergabung di dalam aplikasi eatime. Dengan begitu peluang pasar bagi penjual lebih besar. eatime juga menyediakan fitur yang dapat mempermudah penjual dalam rekap transaksi dan melihat pendapatan yang dimiliki oleh penjual. Kualitas aplikasi eatime! pada user penjual ini sudah diukur menggunakan metode McCall untuk perspektif product operation. Pengujian kualitas aplikasi tersebut mendapatkan nilai 77,16% dengan hasil cukup baik. Pengujian melibatkan 7 responden secara acak yang diasumsikan sebagai penjual.