23.04.535
006.76 - Multimedia systems- Programming, internet programming, web programming
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
User Interfaces-systems Design, Web Design,
303 kali
<div>Penelitian tugas akhir yang dilakukan melibatkan Baraja Coffee sebagai</div>
<div>objek penelitian. Baraja Coffee merupakan lini usaha atau UMKM dari</div>
<div>kelompok tani tali wargi yang berlokasi di Desa Ancolmekar Kabupaten</div>
<div>Bandung. Sistem pemasaran eksisting pada Baraja Coffee dilakukan melalui</div>
<div>pemasaran konvensional yang diperkenalkan dari konsumen yang pernah</div>
<div>membeli produk kepada orang lain. Data penjualan produk kopi di Baraja</div>
<div>Coffee mengalami penurunan pada tahun 2021. Penurunan penjualan bubuk</div>
<div>kopi dimulai bulan Agustus hingga Oktober 2021 sebanyak 23,53%.</div>
<div>Penjualan roastbeans mengalami penurunan pada bulan Mei hingga</div>
<div>September 2021 sebanyak 39,41%. Penelitian ini dilakukan untuk membantu</div>
<div>meningkatkan pemasaran Baraja Coffee melalui sistem digitalisasi berbasis</div>
<div>website sehingga diharapkan dapat meningkatkan penjualan Baraja Coffee.</div>
<div>Penelitian yang dilakukan menggunakan metode double diamond karena</div>
<div>metode ini dapat lebih memahami kebutuhan pengguna serta bentuk</div>
<div>implementasi metode yang dapat disesuaikan dengan langkah perancangan</div>
<div>solusi. Data primer yang digunakan pada penelitian ini adalah data kualitatif</div>
<div>yang didapatkan melalui proses wawancara kepada narasumber kunci yang</div>
<div>terdiri dari kelompok tani tali wargi selaku penjual, perwakilan karang taruna</div>
<div>selaku admin, serta konsumen Baraja Coffee dengan total responden</div>
<div>berjumlah lima orang. Perancangan yang dilakukan dengan metode double</div>
<div>diamond melalui empat framework. Framework pertama yaitu discover yang</div>
<div>merupakan tahapan untuk mempelajari lebih lanjut tentang berbagai variabel</div>
<div>yang mempengaruhi masalah dan kemungkinan solusinya, pada framework</div>
<div>ini menghasilkan data wawancara, affinity map, user persona, dan user</div>
<div>journey map. Framework kedua adalah define yang merupakan tahapan untuk</div>
<div>menyaring seluruh informasi yang didapatkan dari tahap pertama,</div>
<div>menguraikannya, serta menganalisa masalah, pada framework ini</div>
<div>menghasilkan use case diagram dan activity diagram. Framework ketiga</div>
<div>adalah develop yang merupakan tahapan untuk mengemukakan solusi yang</div>
<div>memungkinkan bagi permasalahan yang didefiniskan pada framework</div>
<div>pertama maupun kedua, pada framework ini menghasilkan gambar sketsa,</div>
<div>iwireframe, dan design guideline. Framework terakhir yaitu deliver yang</div>
<div>merupakan tahapan untuk mengimplementasikan solusi yang cocok untuk</div>
<div>mengatasi masalah, pada framework ini menghasilkan desain mockup website</div>
<div>Baraja Coffee. Hasil dari penelitian yang dilakukan merupakan desain</div>
<div>mockup user interface dan user experience website penjualan dan pemasaran</div>
<div>Baraja Coffee. Usability testing dilakukan terhadap rancangan yang</div>
<div>dihasilkan berfungsi untuk mengetahui seberapa besar tingkat keberhasilan</div>
<div>rancangan menjalankan kinerjanya, berapa banyak kesalahan yang terdapat</div>
<div>pada rancangan, serta mengetahui apakah rancangan dapat memenuhi</div>
<div>kebutuhan pengguna. Usability testing dilakukan melalui verifikasi dengan</div>
<div>heuristic evaluation dan validasi dengan scenario task serta system usability</div>
<div>scale. Pada verifikasi yang dilakukan melalui heuristic evaluation hasil</div>
<div>rancangan dapat memenuhi prinsip – prinsip yang terdapat pada heuristic</div>
<div>evaluation. Pada validasi dengan scenario task didapatkan tingkat kepuasan</div>
<div>pengguna sebagai admin dan penjual sebesar 77,7% dan pengguna sebagai</div>
<div>konsumen sebesar 77,1% yang dapat diartikan hasil rancangan termasuk</div>
<div>kedalam tingkatan baik sehingga dapat dikembangkan lebih lanjut. Pada</div>
<div>validasi dengan system usability scale dengan hasil 83,5% yang termasuk</div>
<div>kategori acceptable dan dapat memenuhi kebutuhan pengguna. Selain</div>
<div>dilakukan usability testing terhadap pengguna langkah berikutnya adalah</div>
<div>dengan mengetahui evaluasi dari pengguna yang didapatkan adalah aspek</div>
<div>tampilan website dan informasi produk. Selanjutnya ketika telah membuat</div>
<div>hasil rancangan, rencana implementasi yang harus dipersiapkan adalah</div>
<div>sumber daya manusia yang harus diberikan pelatihan penggunaan teknologi</div>
<div>digital khususnya penggunaan website dan e – marketplace. Rencana</div>
<div>implementasi yang selanjutnya adalah mempersiapkan sarana dan prasarana</div>
<div>berupa perangkat komputer, listrik, serta jaringan internet yang stabil.</div>
<div>Rencana implementasi yang terakhir adalah mempersiapkan seluruh</div>
<div>informasi yang akurat mengenai produk yang ditawarkan pada Baraja Coffee.</div>
Seluruh 1 koleksi sedang dipinjam
Nama | DES PRARAMA BETHA ROMAN |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Mira Rahayu, Sri Martini |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Teknik Industri |
Kota | Bandung |
Tahun | 2023 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |