24.04.3511
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Gender
263 kali
Perkembangan teknologi membuat pelecehan terhadap perempuan merambat pada dunia siber, salah satunya adalah <em>cyber harassment.</em> Ironisnya, perempuan berhijab dan berpakaian tertutup pun seringkali dapat mengalami <em>cyber harassment.</em> Padahal, sejatinya perempuan berhijab tidak akan mengalami situasi menyakitkan seperti pelecehan seksual. Maka, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengalaman <em>cyber harassment </em>dan konsep diri yang terbentuk atas pengalaman <em>cyber harassment </em>yang terjadi pada perempuan berhijab khususnya mahasiswi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi serta wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk <em>cyber harassment</em> yang dialami informan berupa pelecehan tulisan dan pelecehan visual. Pelaku diketahui identitasnya sebagai teman dan orang tidak dikenal. Informan mendapatkan perlakuan tersebut di media sosial WhatsApp, X/Twitter, Instagram, dan Telegram. Pengalaman <em>cyber harassment</em> tersebut memberikan efek kognitif, afektif, dan konatif yang berbeda-beda pada setiap informan. Pengalaman <em>cyber harassment</em> tersebut juga mempengaruhi konsep diri informan yang sebagian besar bersifat negatif dibandingkan dengan positif.
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | LAILANI NUR FAJRINA HAKIM |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Alila Pramiyanti |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Ilmu Komunikasi |
Kota | Bandung |
Tahun | 2024 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |