25.04.4732
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Intercultural Communication
117 kali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akomodasi komunikasi verbal Suku Jawa dan Sunda di lingkungan mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Sosial Telkom University dengan menggunakan Teori Akomodasi Komunikasi. Fokus penelitian ini adalah para mahasiswa dari dua suku yang menyesuaikan gaya komunikasi mereka, mempertahankan identitas budaya, serta mengelola perbedaan budaya dalam interaksi sehari-hari. Teori yang digunakan membahas konvergensi, divergensi dan akomodasi berlebihan. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap sepuluh informan dari suku Jawa dan Sunda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa informan menerapkan strategi konvergensi dengan penggunaan bahasa Indonesia, mengadopsi budaya lawan bicara, dan penggunaan bahasa gaul sebagai jembatan komunikasi. Namun demikian, unsur divergensi juga muncul dalam bentuk logat, bahasa daerah, dan gaya bicara yang tetap dipertahankan sebagai identitas budaya. Terdapat tiga mahasiswa juga menunjukkan akomodasi yang berlebihan sebagai bentuk penghormatan dan upaya membangun keakraban, meskipun tetap menjaga budaya asal. Selain itu, adanya enam hambatan komunikasi antarbudaya, yakni: asumsi persamaan, perbedaan bahasa, kesalahan tafsir perilaku nonverbal, prasangka dan stereotip, kecenderungan untuk menilai, serta kecemasan yang tinggi. Hambatan-hambatan tersebut dapat diminimalkan dengan sikap terbuka, komunikasi dua arah, dan kesadaran budaya yang tinggi. Kata kunci: Komunikasi antarbudaya, Mahasiswa Jawa Sunda, Teori akomodasi komunikasi
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | HILAL HAFIDH IRAMDHANI |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Dindin Dimyati |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Ilmu Komunikasi |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |