ABSTRAK
SAR (Synthetic Apperture Radar) merupakan teknologi yang menggunakan gelombang radio untuk mengambil data dan termasuk salah satu dari remote sensing. Pada SAR memanfaatkan teknik pemrosesan sinyal untuk membuat agar antena berukuran kecil dapat memberikan hasil seperti antena yang berukuran lebih panjang. Pada SAR biasanya memanfaatkan banyak antena yang kemudian disusun dalam bentuk antena susun. Pada antena susun, daya transmitter akan ditransmisikan ke beberapa antena dalam susunan tersebut. Untuk pencatuan daya diperlukan sebuah alat yang bernama power divider yang bekerja sebagai pembagi daya. Power divider yang semula hanya dapat melewatkan satu frekuensi saja, dengan adanya dual band Wilkinson power divider memungkinkan melewatkan dua frekuensi sekaligus.
Pada tugas akhir ini telah dirancang dan direalisasikan dual band Wilkinson power divider konvensional dengan frekuensi 1,27 GHz dan 2,3 GHz. Power divider ini memiliki dua buah branch line dengan masing – masing branch line memiliki dua transmission line dengan impedansi karakteristik yang berbeda (Z1 dan Z2) dan isolation resistor (R). Hasil dari perealisasian rancangan power divider ini adalah menggunakan saluran mikrostrip dengan bahan PCB yang digunakan adalah FR4epoxy memiliki nilai konstanta dielektrik 4,4 dan tebal bahan 1,6 mm, kemudian untuk tebal lapisan tembaga 0,035 mm.
Adapun hasil pengukuran dari power divider pada frekuensi 1,27 GHz, memiliki return loss -14,642 dB, insertion loss output 1 -3,596 dB dan untuk output 2 sebesar -3,917 dB, dan nilai port isolation -8,867 dB. Sementara pada frekuensi 2,3 GHz, return loss -21,366 dB, insertion loss output 1 -4,585 dB dan untuk output 2 sebesar -3,904 dB, dan nilai port isolation -15,005 dB.
Kata kunci : dual band , power divider, mikrostrip, Wilkinson power divider, FR4epoxy