Video sebagai salah satu komponen multimedia memegang peranan penting
bentuk informasi visual. Namun kendala terbesar adalah besarnya tempat
penyimpanan file. Masalah kedua yang sering dihadapi adalah saat proses kompresi
memakan waktu yang cukup lama karena itu digunakan Parallel computing untuk
menyelesaikannya.
Di dalam tugas akhir ini dibahas penggunaan metode Huffman Code untuk
kompresi dengan jumlah data yang besar, yaitu pada sebuah Frame Video dengan
menggunakan nilai intensitas warna pada setiap pixel sebagai data dan letak pixel
sebagai dimensi matriks. Data yang diamati adalah kecepatan proses kompresi,
rasio antara jumlah bit sebelum dan sesudah kompresi, dan perbedaannya
menggunakan serial (sekuensial) dan Parallel computing (paralel).
Hasil menunjukkan bahwa kecepatan proses kompresi untuk 1 frame
membutuhkan waktu sekitar 8 menit sedangkan proses kompresiuntuk 1 frame
dengan Parallel computing membutuhkan waktu sekitar 4 menit. Sedangkan rasio
kompresi antara sekuensial dan paralel sama sekitar 89,82% dan 95,71%.