Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana anggota dari PT Melia Sehat Sejahtera memaknai penggunaan storytelling dalam dua sudut pandang, yaitu saat ia belum bergabung dan saat ia telah bergabung. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Fenomenologi berusaha mengungkap dan memaknai suatu fenomena yang unik dan khas yang dialami oleh individu yang bersangkutan dengan sebuah fenomena tertentu. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan observasi dan wawancara mendalam sesuai dengan pendekatan fenomenologi. Dalam penelitian ini ada tiga orang yang menjadi subjek penelitian yang ketiganya merupakan anggota dari PT Melia Sehat Sejahtera yang telah mengalami proses perekrutan sampai akhirnya mereka sendiri yang merekrut anggota. Berdasarkan hasil wawancara yang diperoleh dari ketiga informan, bahwa mereka memaknai proses storytelling sebagai salah satu cara yang paling ampuh dan selalu digunakan ketika proses pererkutan berlangsung. Motif informan menggunakan storytelling dalam perekrutan anggota baru adalah motif masa lalu, masa kini dan masa depan.
Kata kunci: multi-level marketing, storytelling, fenomenologi, Melia Sehat Sejahtera