Sumatera Utara merupakan propinsi yang dikenal memiliki beragam objek wisata alam yang indah dan menarik. Selain terdapat Danau Toba, danau yang terkenal sebagai danau vulkanik terbesar di dunia, Sumatera Utara juga memiliki banyak tempat wisata lain yang tak kalah mempesona dan layak untuk dijelajahi oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara. Salah satu tempat di Sumatera Utara yang indah dan menarik selain Danau Toba adalah Danau Linting. Danau Linting merupakan danau yang unik. Berbeda dengan danau lainya, Danau Linting memiliki keistimewaan. Keistimewaan yang terdapat pada Danau Linting terletak pada suhu airnya yang hangat karena mengandung belerang, sehingga bermanfaat untuk kesehatan kulit. Namun kekurangan yang dimiliki danau tersebut adalah masih jarang danau tersebut dikunjungi oleh para wisatawan. Adapun kendala yang menghambat perkembangan Danau Linting adalah belum adanya media informasi serta media promosi, seperti aplikasi mobile yang dapat memperkenalkan dan memudahkan masyarakat maupun wisatawan mengetahui objek wisata alam tersebut.
Metode kualitatif dengan pendekatan simbolisasi empat merupakan metode yang digunakan dalam perancangan aplikasi mobile objek wisata Danau Linting ini. Untuk cara pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara observasi, studi literatur, wawancara, dan kuisoner. Untuk analisisnya menggunakan analisa S.W.O.T. agar aplikasi mobile yang dibuat dapat efektif menjadi media informasi dan promosi, sehingga Danau Linting dapat lebih dikenal oleh para wisatawan.
Diharapkan perancangan aplikasi mobile untuk Danau Linting ini dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Sumatera Utara dan Danau Linting dapat menjadi menjadi salah satu objek wisata yang diandalkan dalam perkembangan pariwisata di Sumatera Utara.
Kata Kunci: Objek Wisata Danau Linting, Media Informasi dan Promosi, Aplikasi
Mobile.