Bencana banjir yang sering kali terjadi di kota Bandung telah menimbulkan banyak kerugian yang cukup besar seperti rusaknya sarana prasarana umum dan juga menghambat sistem kerja, pendidikan, serta perekonomian didaerah ini. Dikarenakan seringnya terjadi banjir di kota ini, maka diperlukan suatu alat yang secara langsung memantau keadaan pada saat banjir.
Namun untuk pemantauan yang maksimal, dibutuhkan alat yang dapat melintasi bebagai rintangan dan berbagai medium. Alat tersebut adalah Hovercraft, sebuah kendaraan amphibi mini yang dapat melintasi medan darat, air, lumpur maupun ladang bakau dan tahan dengan segala kondisi cuaca, digerakkan menggunakan tiga buah propeller untuk melayang dan bermanuver yang juga dilengkapi dengan kamera untuk memantau keadaan banjir di daerah Bandung Selatan.
Hovercraft menggunakan arduflyer untuk kontrol sistem, serta unuk display dan sistem mekanik menggunakan motor servo untuk menggerakkan flaps. Hovercraft menggunakan 1 motor brushless sebagai pengangkat dan 2 motor brushless sebagai pendorong.
Kata kunci : Hovercraft, Pemantau Banjir, Arduflyer, Brushless.