Pemasaran adalah suatu process manajerial dimana individual ataupun kelompok
mendapatkan kebutuhan mereka melalui perancangan, penawaran, dan pertukaran nilai produk
dengan pihak lain. Tempat (Place), sebagai salah satu alat dari Bauran Pemasaran,
menunjukkan bahwa pemasaran sangat terkait dengan kondisi geografisnya. Oleh karena itu
pelaku pasar harus dapat menganalisa informasi geografis secara efisien untuk memenangkan
persaingan dan efektivitas dalam bisnis. TELKOMVISION sebagai pendatang baru dalam
bisnis TV berbayar membutuhkan strategi pemasaran yang tepat yang dapat membantu pihak
manajemen dalam menentukan strategi yang tepat untuk area tertentu.
Sistem Informasi Geografis memiliki kemampuan untuk memvisualisasikan data spasial
dan non spasial. Dipadukan dengan prinsip-prinsip pemasaran, sistem ini dapat
merepresentasikan relasi spasial antara komponen-komponen pasar. Peta tematik yang ada pada
SIG dapat menunjukkan hasil dari formulasi sehingga dapat dibuat suatu analisis dari informasi
tersebut sehigga dapat digunakan untuk mengidentifikasi pasar potensial dan memprioritaskan
pasar potensial tersebut. Analisis ini kemudian dapat digunakan sebagai dasar untuk
pengembangan strategi pemasaran.
Pasar potensial dianalisa dari dua tipe pelanggan, yaitu pelanggan korporasi dan
pelanggan retail. Faktor-faktor penentu pasar potensial dari TELKOMVISION adalah: (1)
tingkat keminatan akan TV Berbayar, (2) Tingkat keminatan akan akan Internet, (3) Rasio
antara pelanggan existing dengan jumlah penduduk, (4) durasi dalam menonton TV, (5) durasi
dalam menggunakan internet, (6) lapangan pekerjaan, (7) pendidikan, (8) umur, dan (9) PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto). Pendidikan, umur, dan PRDB, hanya digunakan untuk
menentukan tingkat potensial dari pelanggan retail. Nilai potensial ditentukan dari formulasi
yang telah ditentukan, kemudian tingkat potensial dan status potensial ditentukan berdasarkan
nilai potensial tersebut. Hasil akhir dari perancangan ini adalah visualisasi peta tematik yang
menunjukkan tingkat potensial dan status potensial untuk tiap kecamatan.
Output dari perancangan sistem ini terdiri dari: (1) data tabel dari nilai potensial, tingkat
potensial, dan status potensial; (2) grafik dari nilai potensial; dan (3) visulalisasi peta tematik
untuk status potensial dan tingkat potensial. Hasil tersebut dapat digunakan untuk mendukung
keputusan pemasaran dari TELKOMVISION dan sebagai dasar untuk pengembangan strategi
pemasaran dari TELKOMVISION. -