Evaluasi hasil belajar merupakan komponen penting dalam proses pengajaran. Evaluasi harus dilakukan secara berkelanjutan sebagai salah satu upaya meningkatkan kompetensi dan daya saing organisasi. IT Telkom sebagai salah satu perguruan tinggi yang memiliki tujuan menjadi universitas berkelas internasional harus selalu melakukan evaluasi terhadap proses pengajaran yang ada. Evaluasi dapat dilakukan dengan cara mengonversi data yang berhubungan dengan proses pengajaran menjadi informasi dan knowledge. Informasi dan knowledge yang dihasilkan nantinya bisa menjadi sebuah dasar untuk melakukan evaluasi atau penilaian terhadap proses pengajaran.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan konversi knowledge 5C yaitu, Contextualized, Categorized, Calculated, Corrected, dan Condensed. Data yang berkaitan dengan kemampuan bahasa Inggris mahasiswa dikonversi menjadi informasi. Selain itu juga dilakukan perancangan proses bisnis untuk menjamin ketersediaan data dan rekomendasi terhadap proses pengajaran bahasa Inggris di IT Telkom.
Dari hasil konversi data menjadi informasi diperoleh informasi bahwa untuk periode wisuda April 2013, meskipun terjadi peningkatan skor EPrT akhir dibandingkan dengan skor EPrT awal yang dimiliki mahasiswa, masih terdapat lulusan yang memiliki kemampuan bahasa Inggris di level Basic dengan skor EPrT <425 yaitu sebesar 9,09% di Fakultas Rekayasa Industri dan 15,79% di Fakultas Elektro dan Komunikasi.
Dari hasil analisis dapat diambil kesimpulan bahwa perlu dilakukannya evaluasi terhadap proses pengajaran bahasa Inggris di IT Telkom dengan didukung oleh ketersediaan data. Penelitian selanjutnya dapat dilakukan konversi informasi ke knowledge dan pembuatan sistem informasi manajemen atau Knowledge Management System.
Evaluasi, Proses Bisnis, Konversi Knowledge