Keragaman suku bangsa indonesia menghasilkan keragaman kebudayaan indonesia. Nenek moyang mereka menciptakan peradaban yang sekarang masih lestari. Suku-suku tersebut memiliki media komunikasi yang berbeda-beda mulai dari bahasa verbal dan juga tulisan. Sejarah menemukan beberapa aksara yang digunakan oleh nenek moyang seperti aksara sansekerta, aksara jawa, aksara sunda dan lain-lain. Orang yang memiliki pengetahuan yang cukup saja yang dapat menerjemahkan aksara tersebut.Pada tugas akhir ini, pengetahuan mengenai aksara sunda tersebut yang akan digunakan agar komputer dapat mengenali dan menterjemakan aksara sunda. Untuk mengenalisebuah citra aksara sunda,maka akan dilakukan tahapan preprocessing mencakup tahapan cropping,resizeing,dan thinning . Chain code digunakan sebagai metode untuk melakukan Feature Extraction.Chain code mendeskripsikan objek kedalam sequence arah dimana arah-arah tersebut didapat dari hasil penelusuran citra tersebut. Kemudian hasil chain code dilakukan normalisasi .Chain code yang sudah ternormalisasi akan dinilai kemiripannya dengan basis pengetahuan menggunakan metode Hamming distance dan kemudian diklasifikasikan. Berdasarkan hasil pengujian terhadap font aksara sunda unicode didapatkan akurasi rata-rata sebesar 78,75% untuk font ukuran 18, 20, 24 dan 26 pt. Untuk aksara sunda tulisan tangan akurasi rata-rata untuk 7 sample data hanya didapatkan akurasi sebesar 40%. OCR,feature extraction, aksara sunda,normalized chain code,chain code, hamming distance.