iv
Abstrak
Vehicular Ad Hoc Network
(VANET) adalah
jaringan yang terdiri
dari
sekumpulan
wireless mobile
node
yang saling berkomunikasi tanpa
infrastruktur yang tetap
.
Pada vanet dikembangkan suatu teknologi
wireless
untuk sistem komunikasi
Vehicle to Vehicle
(V2V) dan
Vehicle to Road Side Unit
(V2R).
Komun
ikasi V2V dapat menggunakan kon
s
ep
cluster
yang disebut
CBSHWM.
Pad
a VANET kepadatan
vehicle
dan kecepatan gerak dari
vehicle
dapat mempengaruhi performansi dari jaringan
.
Jika terjadi kepadatan
vehicle
akan menimbulkan delay pada saat pengiriman paket ke
vehicle
tujuan. Selain itu,
jika
vehicle
melaju dengan kecepatan tinggi maka akan menyebabkan perpindahan
vehicle
yang dapat menyebabkan kendala pertukaran paket data di jaringan.
Tugas akhir ini bertujuan menganalisis performansi proses dua
cluster
formation
yaitu :
cluster formation weight
bas
ed
dan
cluster formation CBLR
pada jaringan VANET. Pemodelan
j
alan
t
ol digunakan untuk menguji skenario
kepadatan
node
dan kecepatan
node
.
Eval
uasi kinerja dari
cluster formation
weight
based
dan
CBLR
ditinjau
dari
parameter :
cluster overhead
,
normalized
cluster
S
load
,
packet delivery ratio
,
packet loss rate
dan
cluster
convergence time
. Hasil simulasi ini kemudi
an
dianalisis dan dihasilkan
bahwa
cluster formation
CBLR
lebih baik untuk
kondisi jaringan
yang
kecepatan tinggi
dan
kepadatan
node
nya
tinggi
. Pada
skenario pe
rubahan
kepadatan
nod
e
untuk
jumlah node
40
didapatkan bahwa
nilai
packet delivery r
atio
cluster formation
CBLR
99,86
%
seda
ngkan
packet
delivery ratio
cluster formation weight
based
83,1
2
%. Skenario pengaruh
perubahan
kecepatan
node
pada
kecepatan
100 km/jam
d
idapatkan bahwa nilai
packet
delivery ratio
cluster formation
CBLR
75,06
% sedangkan
packet
delivery ratio
CWeight
sebesar
57,9
6
%.
Kata Kunci : VAN ET , Cluster Formation , weight - based , CBLR , CBSHWM , Jalan Tol .