PROGRAM APLIKASI TEST BUTA WARNA

MARIA WIDYASTUTI

Informasi Dasar

139 kali
113990100
005.36
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Buta warna adalah merupakan salah satu istilah dimana seseorang tidak dapat membedakan antara dua warna atau lebih. Secara garis besar buta warna dibagi menjadi dua yaitu yang bersifat kongenital (turunan) dan bersifat akuisita (didapat). Buta warna kongenital yang bersifat tetap dibagi atas 3 kelas yaitu trikhromatisme anomali (protanomali/lemah merah, deuteranomali/lemah hijau, tritanomali/lemah biru), dikhromatisme (protanopia/ buta warna merah, deuteranopia/buta warna hijau) dan monokhromatisme (monokromat sel batang dan monokromat sel kerucut)
Ada banyak test yang sudah ditawarkan untuk mengklasifikasikan penderita buta warna, tapi hampir semua test tidak dapat mengklasifikasikan semua kelas penderita buta warna . Ketika ada test yang akurat dan sensitif, dihadapkan pada mahalnya harga alat test buta warna dan memakan waktu yang relatif lama.
Pada tugas akhir ini akan dibangun suatu program aplikasi test buta warna yang berdasarkan pada test Ishihara yang merupakan pemeriksaan standar dan sederhana yang telah dipakai hampir di seluruh rumah sakit. Metodenya menggunakan teknik reasoning dan pengembangan perangkat lunaknya menggunakan model linear sequensial. Buta warna, tes Ishihara, teknik reasoning, model linear sequensial.

Subjek

APPLICATION PROGRAMS
 

Katalog

PROGRAM APLIKASI TEST BUTA WARNA
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

MARIA WIDYASTUTI
Perorangan
-; -
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Informatika
Bandung
2003

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini