Programmable Logic Controller (PLC) saat ini sudah banyak digunakan di kalangan industri. PLC digunakan untuk mengontrol alat-alat besar yang dibutuhkan untuk bekerja secara otomatis dan berulang. PLC mempunyai banyak fitur-fitur yang sesuai dengan panggunaan di pabrik-pabrik besar. Beberapa keunggulan PLC yaitu mudah untuk digunakan, memiliki hasil yang dapat diprediksi, tahan terhadap getaran, mempunyai ketahanan jika digunakan dalam waktu yang lama, dan dapat bekerja di lingkungan yang kotor.
Pada tugas akhir ini, akan dirancang sebuah Printed Circuit Board (PCB) untuk PLC mikro. Perancangan PCB mengikuti Electromagnetic Compatibility (EMC) agar PLC mikro aman untuk digunakan dan sesuai dengan penggunaan di lingkungan yang keras. Mikrokontroler yang digunakan dalam perancangan hardware PLC yaitu mikrokontroler ATMega 128.
PLC dirancang menjadi satu PCB yang kompak antara blok input-output, blok catudaya, blok komunikasi, dan memori. Semua kaki dari mikrokontroler digunakan secara maksimal untuk blok input-output, blok catudaya, blok komunikasi, dan memori. PLC juga dapat bekerja sesuai dengan kinerja PLC secara umum.
PLC dalam perancangan ini mempunyai spesifikasi 10 digital input dengan level tegangan 12 – 24 volt dan level arus 5 – 50 mA. 8 digital output dengan level tegangan 12 – 24 volt dan level arus sampai 100 mA. PLC menggunakan power supply 220 VAC. Menggunakan komunikasi serial RS232 untuk komunikasi. Mempunyai analog input. Dan diharapkan dapat bekerja pada industri manufacture seperti selayaknya penggunakan PLC mikro.
Kata kunci : Programmable logic control (PLC), Printed Circuit Board (PCB), Mikrokontroler