K-Lite Radio merupakan salah satu sebuah stasiun radio yang berbasis di Kota Bandung. Program dan konten yang dilakukan oleh K-Lite Radio adalah mengusung tema bersegmen dewasa usia 25-40 tahun, berfokus pada masalah ekonomi, bisnis, komunikasi pegawai, dan hiburan. K-Lite telah merambah ke media digital yang lebih dikenal sebagai layanan streaming yang bertujuan untuk memudahkan pendengar setia K-Lite agar dapat mengakses radio dimana saja dengan mudah. Pada segi finansial, pendapatan iklan K-Lite Radio masih sedikit apabila dibandingkan dengan kompetitor. Sehingga K-Lite harus mampu mengembangan pasar Iklan dalam bentuk Packaging Iklan yang menarik sehingga menarik pendengar dan menghasilkan peningkatan angka profit.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perencanaan kebutuhan bisnis dan menciptakan positioning. Perancangan yang dilakukan harus mampu memberikan peningkatan layanan iklan dan differensiasi bagi perusahaan agar mampu menimbulkan ketertarikan. Penggunaan metode blue ocean strategy pada K-Lite Radio sangat tepat untuk memasuki pasar yang tidak menjadi fokus perusahaan-perusahaan pesaing.
Penelitian diawali dengan menentukan atribut-atribut kompetisi dan identifikasi dari batasan red ocean. Tujuh belas atribut faktor kompetisi didapatkan melalui wawancara dan studi literatur. Selanjutnya, penyusunan kurva existing strategy (“as is”), matriks IPA, dan merekontruksi batasan pasar dengan kuisioner. Kemudian hasil tersebut dianalisis menggunakan four action framework dan penyusunan ERRC Grid untuk menyusun kurva blue ocean strategy.
Pada penelitian ini dirumuskan 20 atribut kebutuhan bisnis, dengan dua tribut dihapuskan, delapan atribut harus ditingkatkan, empat atribut harus dikurangi, dan enam atribut harus diciptakan oleh K-Lite radio. Dengan menerapkan ini, K-Lite radio akan siap memasuki pasar packaging iklan radio yang berbeda, mengedepankan kepercayaan, kepuasan, pionir penggunaan aplikasi dalam periklanan dengan pegawai yang prefosional.
Kata kunci: Perancangan Kebutuhan Bisnis, Blue Ocean Strategy, Importance Performance Analysis, Packaging Iklan