ABSTRAK
Salah satu alternatif bagi perusahaan untuk mendapatkan dana atau tambahan modal adalah melalui pasar modal. Harga saham merupakan hal yang penting bagi suatu perusahaan dalam mendapatkan tambahan modal. Rasio dalam mengukur tinggi rendahnya harga saham diantaranya adalah return on asset (ROA) dan economic value added (EVA). Dua rasio tersebut berhubungan langsung dengan laba perusahaan dan mempengaruhi tinggi rendahnya harga saham.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana pengaruh return on asset (ROA), economy value added (EVA), dan harga saham secara simultan, pengaruh antara return on asset (ROA) dengan harga saham secara parsial, dan pengaruh antara economy value added (EVA) dengan harga saham secara parsial.
Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. Sampel diperoleh secara purposive sampling dan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif. Penelitian ini juga menggunakan analisis data panel untuk mengkaji hubungan ROA dan EVA terhadap harga saham.
Hasil penelitian menghasilkan bahwa ROA dan EVA secara simultan berpengaruh terhadap harga saham. Hasil pengujian secara parsial menunjukan bahwa ROA berpengaruh signifikan terhadap harga saham, sedangkan EVA tidak berpengaruh secara parsial terhadap harga saham.
Untuk penelitian mendatang sebaiknya menambah variabel dan memperluas objek penelitian, Sehingga dapat mencerminkan reaksi pasar modal secara keseluruhan. Bagi investor sebaiknya memperhatikan faktor faktor internal dari perusahaan untuk bahan pertimbangan berinvestasi di suatu perusahaan. Serta untuk perusahaan sebaiknya mengoptimalkan dana investor sebaik mungkin karena dapat menciptakan nilai bagi investor, sehingga investor akan tertarik untuk melakukan investasi pada perusahaan yang bersangkutan.
Kata kunci: Return On Asset, Economic Value Added, harga saham