Lean manufacturing merupakan suatu metode upaya terus menerus dalam mengidentifikasi dan menghilangkan pemborosan yang terjadi di perusahaan manufaktur. PT. Perkebunan Nusantara VIII Ciater adalah perusahaan yang memproduksi komoditi perkebunan salah satunya adalah komoditi teh. Penelitian ini difokuskan pada produksi teh ortodoks karena kualitas teh mutu I yang dihasilkan masih kurang dibandingkan teh mutu III sehingga perusahaan belum memaksimalkan produksi teh kualitas unggul dan belum tercapainya keinginan pelanggan. Pada proses produksi teh ortodoks ditemukan pemborosan proses berlebih pada proses sortasi yang merupakan proses terpenting dalam menghasilkan kualitas teh yang baik. Berdasarkan permasalahan tersebut diperlukan suatu rancangan perbaikan untuk meminimasi waste excess processing dengan pendekatan lean manufacturing. Tahap awal yang dilakukan pada penelitian ini yaitu mengolah data primer dan sekunder yang diperoleh untuk membuat current state dari gambaran value stream mapping dan process activity mapping. Tahap selanjutnya mengidentifikasi akar penyebab masalah menggunakan fishbone diagram dan 5 whys. Tahap rancangan usulan perbaikan menggunakan metode kaizen dan tools standardized work. Tahap terakhir yaitu memetakan future state value stream mapping dan process activity mapping sebagai gambaran rancangan usulan yang diberikan.