PT. XYZ sedang menjalankan Proyek Modernisasi FTTH di Bukit Indah City Karawang guna meningkatkan sarana komunikasi jaringan. Proyek modernisasi FTTH ini memiliki kendala perubahan permintaan yang terjadi pada fase pelaksanaan proyek, oleh karena itu dengan metode qualitative risk analysis yang bertujuan untuk mengetahui level risiko serta pengelolaan dan pengendalian terhadap risiko permintaan perubahan untuk mengurangi dampak keparahan serta dilakukan perhitungan prioritas pekerjaan menggunakan metode AHP sebagai usulan pengelolaan. Dari hasil identifikasi risiko yang dilakukan, ditemukan 26 risiko perubahan permintaan yang mungkin terjadi dalam Proyek Modernisasi FTTH. Temuan risiko yang telah didapatkan dilakukan penilaian terhadap tingkat keparahannya dan tingkat peluang terjadinya pada proyek. Dari penilaian risiko dapat diketahui respons terhadap risiko permintaan perubahan yang terjadi pada proyek. Setiap permintaan perubahan dilakukan pengelolaan sesuai dengan tingkat risiko dan prioritas pekerjaan yang harus dikerjakan terlebih dahulu yaitu penambahan area sebagai bentuk pengelolaan risiko dengan level high risk.
Kata Kunci: Qualitative Risk Analysis, Risiko Change request, Identifikasi Risiko, Matriks Risiko, Pengelolaan Risiko