Abstrak Docker dan KVM adalah teknologi virtualisasi yang saat ini marak digunakan. Kedua virtualisasi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Salah satu kekurangan Docker adalah transfer rate jaringan. Dalam penelitian ini, telah dilakukan perbandingan kinerja antara virtualisasi berbasis hypervisor, KVM, dan virtualisasi berbasis container, Docker. Perbandingan dilakukan dengan aplikasi benchmark. Parameter yang digunakan yaitu bandwidth dan transfer rate jaringan, performa I/O, performa CPU, dan bandwidth memory. Hasil penelitian menunjukkan Docker unggul di dalam bandwidth jaringan sebesar 35%, namun KVM unggul di dalam transfer rate sebesar 38%. Untuk performa I/O, secara keseluruhan Docker unggul. Pada performansi CPU, KVM unggul 17% pada pemrosesan integer, dan Docker unggul 9% di dalam floating point rate. Sedangkan untuk bandwidth memory, KVM unggul tidak lebih dari 1%.
Kata kunci: Virtualisasi, container based-virtualization, hypervisor-based virtualization, KVM, Docker, benchmark.