ABSTRAK
IM Telkom merupakan sebuah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Bandung yang baru bertransformasi nama merek pada tahun 2008 yang sebelumnya bernamakan STMB sehingga banyak yang belum mengetahui nama dan keberadaan IM Telkom. Untuk itu penting untuk dilakukannya analisis Kesadaran Merek (Brand Awareness) nama IM Telkom di lingkungan siswa-siswi SMA Bandung agar meningkatkan kekuatan nama merek dan pendaftaran calon mahasiswa baru. Brand Awareness memiliki sub variabel diantaranya yaitu Top of Mind, Brand Recall, Brand Recognition dan Unaware of Brand. Analisis-analisis tersebut dilakukan di 5 SMA Terbaik Kota Bandung kelas 3 di jurusan IPA dan IPS.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif. Populasi di 5 SMA Terbaik tersebut sebesar 1934 responden dan sampelnya sebesar 95 responden. Teknik sampel menggunakan Proportionate Stratified Random Sampling yang termasuk pada Probability Sampling.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, Brand Awareness IM Telkom yang terdiri dari Top of Mind, Brand Recall, Brand Recognition dan Unaware of Brand menunjukkan bahwa untuk kategori Top of Mind adalah UNPAR sebanyak 34% (34 responden), kategori Brand Recall adalah UNISBA sebanyak 15% (15 responden), kategori Brand Recognition IT Telkom sebanyak 45% (45 responden). Dan untuk kategori Unaware of Brand masih banyak siswa-siswi kelas 3 di 5 SMA Terbaik Kota Bandung tidak mengenal IM Telkom, yang mengetahui hanya sebesar 10% (10 responden) dari 95 responden.
IM Telkom muncul 1% (1 responden) pada kategori Brand Recall di SMAN 2 Bandung dan ada sebesar 10% (10 responden) yang menjawab IM Telkom pada kategori kampus swasta YPT sehingga total keseluruhan ada 11% (11 responden) yang menjawab dan mengetahui IM Telkom, dengan demikian hanya sedikit responden yang mengetahui IM Telkom dari 95 responden. Hal ini IM Telkom termasuk dalam kategori Unaware of Brand.
Kata Kunci : Pemasaran, Merek, Brand Awareness, Perguruan Tinggi.