Salah satu faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha adalah motif
berprestasi, berafiliasi, dan kekuasaan. Tujuan dalam penelitian ini adalah
mengetahui bagaimana motif berprestasi, berafiliasi, dan kekuasaan,
mengetahui berapa besar pengaruh motif berprestasi, berafiliasi, dan
kekuasaan terhadap minat berwirausaha pada mahasiswa Adminisrasi Bisnis
IM Telkom, mengelahui apakah motif berprestasi dan motif berafiliasi saling
terkait, mengetahui apakah motif berafiliasi dan motif kekuasaan saling
terkait, dan mengetahui motifmanakah yang lebih besar pengaruhnya'
Teori yang digunakan adalah teori kewirausahaan, tiga teori berprestasi
David McCletland (1961), dan teori Pengukuran minat. Tiga teori tersebut
adalah motif berprestasi, motif berafiliasi, dan motif kekuasaan. Sedangkan
teori pengukuran minat berasal dari ucapan, tindakan, atau mcnjawab
pertanyaan.
Metode yang digunakan adalah studi kausal. Populasi dalam penelitian ini
terdiri dari 820 orang yang termasuk dalam 4 angkatan mahasiswa
Administrasi Bisnis IM Telkom, dengan sampel 89 orang melalui pembagian
kuisioner dan wawancara. Teknik analisis data mulai dari analisis deskriptif,
MSI (Method of Succesive lnterval), koefisien determinasi, uji normalitas, uji
F, uji T, analisis jalur, hingga Pengujian hipotesis.
Hasil yang didapat adalah terdapat molif berprestasi, berafiliasi,
kekuasaan, dan minat berwirausaha secara deskriptif pada mahasiswa
Administrasi Bisnis lM Tetkom. Koefisien determinasi (R2) sebesar 34,9%,
hal ini menunjukan bahwa X berpengaruh terhadap Y walau tidak begitu
besar. Dalam uji F (simultan), F hitung yang dihasilkan adalah 15.16l' lebih
besar dari F tabel 2,825 dan angka signifikansi (sig) 0,000 < 0,05 yang artinya
terdapat pengaruh yang signifikan. Dalam uji t (parsial)' t hitung yang
dihasilkan motif berprestasi, berafiliasi, dan kekuasaan tcrhadap minat
berwirausaha masing-masing zrdalah 3.647,0.878, dan 3'058, sedangkan t
tabel sebesar l-662, yang artnya motifberprestasi dan kekuasaan memberikan
penganrh, sedangkar motifberafiliasi tidak mcmberikan pcngaruh pada minat
LerwirausaUa. Birdasarkan analisis jalur, hubungan Xl dan X2 adalah s€besar
54.?%, hubungan X2 dan X3 adalah sebesar 30.8%.
Dapat disimpulkan bahwa motif yang berPengaruh paling besar terhadap
minat berwirausaha adalah motif berprestasi, sebesar 50.9%.
Kata Kunci: motif berprestasi, motif berafiliasi, motif kekuasaan, minat berwirausaha