Laporan keuangan dan perpajakan merupakan bentuk laporan pertanggungjawaban yang wajib untuk di sajikan secara berkala oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), sesuai dengan aturan Permendagri No 20, 2018. Laporan pertanggungjawaban ini juga harus memperhatikan standar dan aturan yang berlaku, sehingga keandalan laporan tersebut dapat dipastikan.
Laporan kegiatan WRAP Entrepreneurship ini disusun dengan tujuan untuk memberikan gambaran dan pemahaman bagaimana permasalahan penyajian laporan keuangan dan perpajakan serta bagaimana implementasi dan otomatisasi penyusunan laporan keuangan dan perpajakan melalui sistem informasi SIABDes TAXion pada BUMDes Nubagja, Desa Lengkong, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Kegiatan ini didasari pada penggunaan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, studi dokumentasi serta diskusi kelompok terarah dengan para pengelola BUMDes. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan pada periode September 2023 hingga Juli 2024.
Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa BUMDes Nubagja masih kesulitan dalam melakukan penyajian laporan keuangan dan perpajakan yang sesuai standar, karena tidak adanya sumber daya manusia (SDM) BUMDes yang memahami bidang akuntansi dan perpajakan. Implementasi SIABDes TAXion mendapat sambutan hangat dari para pengelola BUMDes dan dapat memberikan akuntabilitas serta transparansi keuangan bagi BUMDes. Walaupun demikian, masih terdapat beberapa kendala yang perlu diselesaikan khususnya dalam peningkatan kesadaran pengelola BUMDes akan pentingya penyusunan laporan keuangan dan perpajakan sesuai standar serta digitalisasi dalam pengelolaannya. Hal ini dapat dilakukan melalui pendekatan edukatif, sehingga pengelola BUMDes dapat merasakan manfaat jangka panjang dari penggunaan SIABDes TAXion.