Mahasiswa merupakan orang yang belajar di perguruan tinggi, dimana tugas utama
dari mahasiswa ialah belajar dan menjadi ahli dalam bidangnya. Mahasiswa juga
berperan sebagai agen perubahan, sebagai penjaga nilai-nilai kebaikan, serta
sebagai generasi penerus bangsa. Gaya hidup seseorang mempengaruhi pola hidup
mereka, yang mencerminkan bagaimana mereka menyesuaikan diri dengan
lingkungan mereka dan menghadapi tantangan hidup. Berdasarkan penelitian
Alnaami dkk. (2019) kebiasaan begadang untuk belajar, konsumsi kafein yang
tinggi, dan kurangnya aktivitas fisik berkorelasi dengan gangguan tidur dan kualitas
tidur yang buruk.Kurang tidur memiliki dampak buruk bagi otak saat kita
membutuhkan otak dalam berpikir (Rafiudin, 2004). Berdasarkan hasil survei
sebanyak 70% dari responden tahap awal mahasiswa Teknik Industri memiliki
durasi tidur yang kurang dari durasi tidur yang direkomendasikan oleh National
Sleeep Foundation (NSF) dimana durasi tidur yang disarankan adalah 7-9 jam
sedangkan 70% dari responden hanya memiliki durasi tidur selama 4-6 jam. Oleh
karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai hubungan gaya hidup terhadap
kualitas tidur mahasiswa teknik industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
apakah gaya hidup memberikan hubungan terhadap kualitas tidur Penelitian ini
menggunakan metode kuantitatif untuk meneliti hubungan antara gaya hidup
dengan kualitas tidur mahasiswa yang diukur menggunakan Pittsburgh Sleep
Quality Index (PSQI) dan kuesioner gaya hidup mahasiswa tahun akademik
2023/2024 mahasiswa Teknik Industri di salah satu universitas swasta di Jawa
Barat. Mahasiswa memiliki gaya hidup dan kualitas tidur yang buruk. Variabel gaya
hidup memiliki hubungan yang signifikan terhadap kualitas tidur. Tingkat
signifikansinya 0,001<0,05 dengan korelasi spearman 0,219 yang menunjukkan
hubungan yang lemah hingga sedang antara gaya hidup dengan kualitas tidur.
Kata kunci: Mahasiswa, PSQI, Kualitas Tidur, Gaya Hidup