Sistem transportasi di lingkungan kampus menghadapi tantangan besar akibat pertumbuhan populasi mahasiswa, peningkatan kebutuhan mobilitas, dan tuntutan keberlanjutan lingkungan. Kurang optimalnya sistem transportasi kampus Telkom University, ditandai dengan keterbatasan aksesibilitas armada TUC-TUC, minimnya informasi rute dan jadwal, serta tidak terintegrasinya moda transportasi yang tersedia. Dengan penelitian bidang desain dan metode perancangan design thinking, penelitian ini merancang solusi transportasi inovatif yang ramah lingkungan untuk mendukung mobilitas di kampus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan kuesioner, kemudian dianalisis menggunakan pendekatan PEST, SWOT, dan analisis data 360 derajat. Solusi yang diusulkan adalah implementasi sistem kereta gantung sebagai moda transportasi baru. Validasi terhadap prototype kereta gantung menunjukkan hasil positif, dengan rata-rata skor penilaian desain (9), efektivitas (8), adaptif (7,6), inovatif (9), dan ramah lingkungan (8,6). Hasil ini menunjukkan bahwa kereta gantung dapat menjadi solusi yang adaptif, inovatif, dan ramah lingkungan bagi kebutuhan mobilitas kampus. Sehingga dapat menjadi pilihan armada tambahan untuk mengoptimalkan mobilitas dalam kampus.
Kata kunci: design thinking, inovasi desain, kereta gantung, ramah lingkungan, transportasi kampus.