Perubahan lingkungan global yang semakin sulit dikelola menciptakan peluang besar bagi organisasi untuk meningkatkan efisiensi operasional, strategis, dan taktis melalui pemanfaatan sistem informasi (SI). Dalam lingkup perguruan tinggi, SI memiliki peran penting dalam mendukung fungsi administratif, penelitian, dan pengabdian masyarakat, sesuai dengan regulasi dan standar akreditasi nasional. Namun, STAI Ali Bin Abi Thalib menghadapi berbagai tantangan, termasuk proses manual pada kegiatan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) yang menghambat efisiensi operasional, monitoring, dan evaluasi. Selain itu, belum adanya Enterprise Architecture (EA) yang dirancang sesuai kebutuhan institusi mengakibatkan kesenjangan antara proses bisnis dan teknologi informasi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang Enterprise Architecture yang selaras dengan Rencana Strategis STAI Ali Bin Abi Thalib tahun 2026, menggunakan kerangka kerja The Open Group Architecture Framework (TOGAF