Di era sekarang kendaraaan listrik bukan merupakan suatu yang asing lagi bagi kita. Banyak keunggulan yang ditawarkan oleh kendaraan listrik. seperti, tidak adanya emisi gas buang, tidak menggunakan bahan bakar fosil sebagai bahan bakar dan banyak lagi. Tetapi terdapat kekurangan yang menjadi salah satu faktor penghambat berkembangnya kendaraan listrik di Indonesia. Seperti keterbatasan pada jarak tempuh pada kendaraan. Tujuan dari penelitian ini adalah dapat mengimplementasikan alternator dan transmisi yang sesuai pada E-scooter dengan tipe motor mid-drive. Kemudian dapat membandingkan perbedaan jarak tempuh kendaraan yang dihasilkan oleh alternator dengan menggunakan transmisi pada e-scooter dengan tipe motor listrik mid-drive. Hasil awal dari percobaan ini bahwa penggunaan motor berjenis mid-drive memerlukan transmisi untuk menghubungkan pada roda penggerak. Penelitian ini berfokus pada pemilihan rasio final gear pada gearbox yang digunakan pada sistem transmisi <