Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penerapan Pedagogical Agent (PA) berbasis Community of Inquiry (CoI) terhadap keterlibatan siswa dalam mata pelajaran Bahasa Inggris, yang diukur melalui kehadiran kognitif, kehadiran sosial, kehadiran pengajaran, aktivitas Sistem Manajemen Pembelajaran (LMS), dan Hasil Pembelajaran Mata Kuliah (CLOs). Hasil penelitian menunjukkan bahwa PA meningkatkan keterlibatan kognitif siswa, mendukung eksplorasi, pemahaman konseptual, dan pemecahan masalah. Namun, kelompok kontrol (tanpa PA) menunjukkan keterlibatan sosial yang lebih kuat dan lebih aktif dalam forum diskusi. Sementara itu, kelompok eksperimen lebih efektif dalam mengakses materi pembelajaran. PA menunjukkan kehadiran pengajaran yang kuat melalui kejelasan instruksi, penyampaian konten, dan lingkungan belajar yang mendukung. Dalam hal CLO, kelompok kontrol unggul dibandingkan kelompok eksperimen dalam CLO 1 (86,88 vs. 83,77) dan CLO 2 (84,29 vs. 80,49), sebagian besar karena interaksi sosial yang lebih kuat yang mendukung kinerja belajar awal. Namun, pada CLO 3 (84,32 vs. 83,21) dan CLO 4 (84,17 vs. 83,80), kelompok eksperimental mulai mengejar ketertinggalan, dengan perbedaan berkurang dari -3,11 dan -3,80 pada CLO 1–2 menjadi hanya -1,11 dan -0,37 pada CLO 3–4. Secara keseluruhan, hasil menunjukkan bahwa PA berbasis CoI efektif dalam meningkatkan keterlibatan kognitif dan pembelajaran tingkat tinggi, meskipun fungsi interaksi sosialnya memerlukan pengembangan lebih lanjut