ABSTRAKSI: Kebutuhan akan pelayanan yang cepat, nyaman dan murah dengan sadar telah menggerakan riset di bidang teknologi informasi. Virtualisasi pun berkembang pesat. Dengan virtualisasi kita bisa terlepas dari ketergantungan fisik karena dengan virtualisasi, fisik yang berjumlah satu berfungsi sama dengan fisik berjumlah banyak.Dengan Virtual Local Area Network (VLAN) kita bisa memiliki beberapa jaringan dengan cukup satu manageable switch. Dan untuk menghubungkan antar VLAN (inter VLAN) cukup menggunakan 1 router 1 interface. Sehingga banyak biaya yang bisa dihemat. VLAN adalah pengelompokan logikal dari dari user dan sumber daya network yang terhubung ke port-port yang telah ditentukan secara administratif pada sebuah switch.
Karena layanan VoIP (Voice over IP) merupakan layanan yang realtime, maka VLAN yang telah diimplementasikan tersebut harus bersifat high availability , yaitu tingkat ketersediaan dan pelayanan harus 100% selalu ada. Pada tugas akhir ini akan diimplementasikan Virtual Redundancy Router Protocol (VRRP) untuk mewujudkan high availability inter VLAN tersebut. VRRP melakukan fungsi pengambilalihan tugas perutean terhadap paket-paket data yang masuk ke virtual router group ketika router master yang bertindak sebagai router utama mengalami down atau gangguan kinerja.
Dari hasil pengukuran dan analisis implementasi system InterVLAN VRRP didapatkan penurunan kualitas VoIP yaitu dikarenakan bertambahnya header sebesar 24 byte. Kondisi terburuk didapatkan dari interVLAN VRRP master backup mode namun QoS masih memenuhi standar. Hal itu dapat diperbaiki pada VRRP Load Sharing mode yang terbukti stabil dengan nilai QoS yang lebih baik. Pada scenario 2 (testbad), dapat dibuktikan bahwa VRRP mampu menjaga kualitas VoIP dengan terpenuhinya standar QoS meskipun terjadi gagal link. Pada scenario 3 juga didapatkan bahwa VRRP bukan merupakan solusi yang mahal karena terbukti bisa berfungsi sebagai Load Sharing yang mampu menigkatkan performansi jaringan.
Kata Kunci : VRRP, VLAN, Inter VLAN, QoS, DowntimeABSTRACT: The needs of fast service, comfortable and inexpensive has been moving the research in the sector of information technology. Virtualization is growing rapidly. With virtualization we can come off from physical dependence, because, with virtualization, one physical amount can functioning as a lot of physical amount. With Virtual Local Area Network (VLAN) we can have multiple networks with just one manageable switch. And for connecting inter-VLAN it is enough to use one router and one interface. So much money can be saved. VLAN is a logical grouping of users and network resources are connected to ports that have been determined administratively on a switch.
Because of the VoIP (Voice over IP) services is a real-time service, then the VLAN that has been implemented should be high availability, the availability and service levels must always be 100%. At this final task will be implemented the Virtual Router Redundancy Protocol (VRRP) to achieve high availability of inter-VLAN. The VRRP has a function to takeover routing task for the data packets that enter the virtual router group when the master router that acts as the main router is down or get interruption of performance.
From the results of measurement and system analysis of Inter-VLAN VRRP implementation, the quality of VoIP is decrease due to the increase of the header of 24 bytes. Worst conditions obtained from the Inter-VLAN VRRP master backup mode but still meet the QoS standards. It can be fixed on VRRP load sharing mode that proved to be stable with a better QoS value. In scenario 2 (testbad), can be proved that VRRP capable of maintaining VoIP quality with compliance to the QoS standards despite the failed link. In scenario 3 also found that VRRP is not an expensive solution because it proved that can have a function as load sharing that improving network performance.
Keyword: VRRP, VLAN, Inter VLAN, QoS, Downtime