ABSTRAKSI: Pada tugas akhir ini, penulis telah mendesain dan menstimulasikan steganografi dengan menggabungkan dua metode yaitu metode LSB dan SSB-4. Metode LSB dan SSB-4 digunakan karena prosesnya yang mudah untuk diimplementasikan. Pesan yang akan disisipkan berupa citra biner dan image cover yang digunakan adalah citra RGB bitmap.
Penyisipan pesan ke dalam image cover menggunakan pseudorandom generator sebagai metode pengacakan. Hasil keluaran pseudorandom generator akan menentukan metode untuk digunakan dalam penyisipannya, apakah LSB atau SSB-4. Pada metode LSB, penyisipan bit pesan akan menggantikan bit LSB dari image cover. Sedangkan pada metode SSB-4, penyisipan bit pesan akan menggantikan bit ke-4 dari image cover.
Proses penyisipan menghasilkan stego-image yang kemudian diekstrak kembali di bagian penerima untuk didapatkan pesan rahasia nya. Pengujian dan analisis terhadap performansi sistem berdasarkan waktu proses (delay) dan ketahanan (robustness), fidelity, dan visibility. Hasilnya menunjukkan stego image tanpa noise memiliki tingkat fidelity yang baik dengan PSNR diatas 50 dB. Hasil ekstraksi pesan memiliki kualitas yang sempurna (BER=0) dalam kondisi tanpa noise. Nilai maksimum noise yang dapat diberikan sehingga pesan dapat diekstrak kembali seperti pesan aslinya. Nilai-nilai tersebut adalah variansi jenis Gaussian : 10-7, jenis Localvar : 2.10-7, jenis Speckle : 10-6 dan noise density Salt&pepper sebesar 3.10-5. Penambahan nilai diatas level tersebut akan merusak citra pesan.
Kata Kunci : steganografi, LSB, SSB-4, pseudorandom generator, image cover, stego image.ABSTRACT: In this final project, writer have designed and implemented steganography by combining the two methods which is LSB and SSB-4 method. Those two methods used because it’s fast and easy to implement. The embedded message is in form of binary image and image cover, the image used is RGB bitmap image.
The message embedding into the image cover is using pseudorandom generator as scrambling method. The pseudorandom generator output will determine the method used in embedding process, which is LSB or SSB-4. In LSB method, the message bit embedding will replace the LSB bit of the image cover. Meanwhile in SSB-4 method, the message bit embedding will replacing the fourth bit of the image cover.
The embedding process resulting stego-image which is later extracted back in the receiver part to get the secret message. The examination and analysis of the system performance are based on time (delay), robustness, fidelity, and visibility. The result shows that stego image without noise has a better fidelity, with PSNR over 50 dB. The message extraction has a good quality (BER=0) in without noise condition. Maximum noise level allowed for the message to be extracted back are Gaussian :10-7, Localvar : 2.10-7, Speckle : 10-6, and Salt & Pepper noise density as much as 3.10-5. Any addition over that level will crash the message.
Keyword: steganography, LSB, SSB-4, pseudorandom generator, image cover, stego image.