RANCANG BANGUN ANTENA MICROSTRIP DUAL PATCH RECTANGULAR SUSUN VERTICAL DENGAN CATUAN EMC UNTUK APLIKASI MOBILE WIRELESS CELLULAR WILAYAH FREKUENSI 1,7GHz-2,5GHz

CHANDRA PURNA DARMAWAN

Informasi Dasar

87 kali
111088057
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Perkembangan teknologi komunikasi mobile wireless untuk layanan multimedia dengan kualitas tinggi membutuhkan suatu jaringan pita lebar dengan performansi sistem yang handal. Maka dikembangkanlah teknologi wireless cellular generasi 3G dan 4G. Teknologi tersebut diantaranya UMTS, HSDPA(3,5G), EDGE, WLAN, WiMAX yang diaplikasikan menggunakan teknik transmisi multicarrier atau sistem MIMO. Standar-standar teknologi itu memiliki frekuensi operasi yang berbeda-beda, seperti misalnya EDGE (1710-1880 MHz), HSDPA (1850-1990 MHz), UMTS (1920-2170 MHz), WLAN 2,4 GHz pada pita frekuensi 2400-2483.5 MHz, dan WIMAX 2,3 GHz pada pita frekuensi 2300-2390 MHz.
Oleh karena itu dibutuhkan suatu antena pada penerima yang mampu memenuhi berbagai kebutuhan komunikasi yang berbeda tersebut. Salah satunya adalah antena Microstrip Dual Patch Rectangular Susun Vertical dengan Catuan EMC untuk Aplikasi Mobile Wireless Cellular Wilayah Frekuensi 1,7GHz-2,5GHz. Antena Microstrip memiliki dimensi yang sederhana (compact) dan karakteristik yang mampu dikembangkan menjadi bersifat broadband dengan teknik catuan electromagnetic couple (EMC). Teknik multi patch digunakan untuk meningkatkan lebar bandwidth dan gain pada antena microstrip dan susun vertical untuk memperkecil dimensi antena. Pada antena ini dilakukan modifikasi untuk mendapatkan daerah frekuensi operasi yang sesuai dengan frekuensi kerja sistem komunikasi mobile wireless UMTS, HSDPA, EDGE, WIMAX-2.3, WLAN-2.4 dengan bantuan software Ansoft HFSS 9.2. Software simulator ini melakukan analisa antena dengan menggunakan metode finite element (FEM) dan hasilnya bisa didapatkan daerah frekuensi kerja yang multiband dengan cara menggunakan catuan EMC dan menggunakan ground plane yang dimodifikasi untuk dapat memenuhi daerah kerja pada frekuensi yang diinginkan
Prototype yang telah dibuat sesuai dengan perancangan dan simulasi. Hasil pengujian didapatkan pada daerah frekuensi kerja teknologi EDGE, HSDPA, UMTS, WLAN, dan WIMAX (1700-2500 MHz) memiliki nilai VSWR mendekati satu. Atau dengan kata lain Bandwidth yang diperoleh pada SWR ≤ 1,5 adalah sebesar 1120 MHz pada rentang frekuensi 1400-2500 MHz, hal ini sesuai dengan spesifikasi awal yang membutuhkan bandwidth sebesar 800 MHz pada rentang frekuensi 1700-2500 MHZ. Impedansi yang diperoleh adalah 50,01 Ω, padahal agar terjadi matching impedansi yang dibutuhkan adalah 50 Ω. Spesifikasi lain untuk pola radiasi antena yang diinginkan adalah bersifat unidireksional dan gain yang diperoleh dengan rataan 4 dBi.Kata Kunci : microstrip, EMC, vertical, dual patch, rectangular, mobile wireless.ABSTRACT: The development of mobile communication technology for wireless multimedia services with high quality requires a broadband networks with a reliable system performance. Then developed wireless technology generation cellular 3G and 4G. These technologies including UMTS, HSDPA (3.5G), EDGE, WLAN, WiMAX is applied using a multicarrier transmission techniques or MIMO system. Technology standards that have operating frequencies different, such as EDGE (1710-1880 MHz), HSDPA (1850-1990 MHz), UMTS (1920-2170 MHz), WLAN at 2.4 GHz frequency band 2400-2483.5 MHz, and 2.3 GHz WIMAX in 2300-2390 MHz frequency band.
Therefore needed an antenna to the receiver who is able to meet the various needs of these different communication. One of them is Dual Patch Microstrip antenna Rectangular Vertical Flats with EMC ration for Cellular Mobile Applications Wireless 1.7 GHz Frequency Region-2, 5GHz. Microstrip antenna has a simple dimensional (compact) and the characteristics that can be developed into a technique ration bandwidth couple electromagnetic (EMC). Multi-patch technique is used to improve and gain wide-bandwidth microstrip antenna and the vertical stacking to minimize the antenna dimensions. In this antenna were modified to obtain the operating frequency in accordance with the operating frequency wireless mobile communication system UMTS, HSDPA, EDGE, WIMAX-2.3, WLAN-2.4 with the help of software Ansoft HFSS 9.2. This simulator software antenna analysis using Finite Element method (FEM) and the results can be obtained that the operating frequency multiband ration by using EMC and using the ground plane can be modified to meet the work area at the desired frequency.
Prototype that has been made in accordance with the design and simulation. Test results obtained at the operating frequency EDGE technology, HSDPA, UMTS, WLAN, and WIMAX (1700-2500 MHz) VSWR value close to unity. Or in other words the bandwidth obtained in SWR ≤ 1.5 are for the 1120 MHz frequency bands 1400-2500 MHz, this is in accordance with the initial specifications that require bandwidth of 800 MHz in the frequency range (1700-2500) MHz. Obtained impedance is 50.01 Ω, and that happens impedance matching is needed is 50 Ω. Other specifications for the antenna radiation pattern is desired unidireksional and gain are obtained by averaging 4 dBi.Keyword: microstrip, EMC, vertical, dual patch, rectangular, mobile wireless.

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

RANCANG BANGUN ANTENA MICROSTRIP DUAL PATCH RECTANGULAR SUSUN VERTICAL DENGAN CATUAN EMC UNTUK APLIKASI MOBILE WIRELESS CELLULAR WILAYAH FREKUENSI 1,7GHz-2,5GHz
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

CHANDRA PURNA DARMAWAN
Perorangan
Heroe Wijanto, Arfianto Fahmi
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2010

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini