PENGARUH PROTOKOL ROUTING AODV DAN TORA PADA MANET TERHADAP PERFORMANSI APLIKASI VOIP

RALPH NAZARET HUTAJULU

Informasi Dasar

79 kali
113050126
004
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Topologi jaringan wireless dibagi menjadi dua yaitu mode infrastruktur dan mode tanpa infrastruktur. Mode infrastruktur memiliki gateway tetap (fixed gateway) dan antar gateway dihubungkan dengan media kabel. Topologi ini memiliki beberapa base station yang terhubung secara tetap dengan media kabel. Mode tanpa infrastruktur atau sering disebut dengan mode ad hoc yaitu jaringan yang tidak memiliki fixed router dan semua node dalam jaringan ini dapat bebas bergerak serta dapat dikoneksikan secara dinamis pada setiap keadaan. Dengan demikian dapat dikatakan topologi jaringan ad hoc memiliki topologi yang berubah-ubah sesuai dengan pergerakan node di dalam jaringan. Karakteristik dasar pada jaringan ad hoc adalah topologi yang dinamis sehingga menimbulkan masalah dalam perutingan. Salah satu metode routing yang dipakai dalam jaringan ad hoc adalah reactive routing protocol. Pada tugas akhir ini akan disimulasikan protokol routing AODV dan TORA dengan menggunakan network simulator 2. Evaluasi kinerja dari kedua protokol routing ditinjau dari metric: delay, packet delivery fraction, dan throughput dengan parameter jumlah node, kecepatan pergerakan node dan pause time. Berdasarkan hasil analisis diperoleh TORA memiliki performansi yang lebih baik dibandingkan AODV karena TORA memiliki multiple route dalam melakukan pengiriman paket yang memiliki kelebihan untuk menangani perubahan jaringan, sedangkan AODV hanya menggunakan single route dalam melakukan pengiriman paket.Kata Kunci : Jaringan ad hoc, reactive routing protocol, AODV, TORA, dan NS2ABSTRACT: Wireless network topology is divided in two kinds, those are infrastructure mode and infrastructure regardless mode. Infrastructure mode has fixed gateway and between gateways are connected with wire media. This topology has several base stations which is fixed connected with wire media. Infrastructure regardless mode which is often called ad hoc mode has no fixed router and all of the nodes in this network could move freely and also can be connected dynamically in every situation. Thus, it can be said ad hoc network topology has a changeable topology according to the movement of the nodes in the network. Basic characteristic in ad hoc network is dynamic topology which evokes problem in routing case. One routing method used in ad hoc network is the reactive ad hoc routing protocol. In this research, there will be a simulation of AODV and TORA routing protocol using network simulator 2. Performance evaluation of both routing protocol is reviewed from metrics : delay, packet delivery fraction, and throughput with the number of node parameter, node movement speed and pause time. Based on analysis obtained that TORA has better performance than AODV because TORA uses multiple route in packet delivery that has advantages to handle network changes, whereas AODV only uses a single route in packet delivery.Keyword: Ad Hoc Network, reactive routing protocol, AODV, TORA,and NS2

Subjek

Sistem Komputer dan Jaringan Komputer
 

Katalog

PENGARUH PROTOKOL ROUTING AODV DAN TORA PADA MANET TERHADAP PERFORMANSI APLIKASI VOIP
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

RALPH NAZARET HUTAJULU
Perorangan
Bayu Erfianto, Fazmah Arif Yulianto
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2012

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini