ABSTRAKSI: Peramalan merupakan bagian terpenting dalam proses pengambilan keputusan, pengendalian dan pedoman manajemen. Dari hasil peramalan tersebut, menejemen sebuah server pulsa mendapatkan alternatif untuk menentukan besarnya nilai investasi yang perlukan untuk membeli produk pulsa terhadap setiap operator.
Sistem penentuan nilai investasi ini dirancang dan diimplemantasikan untuk memberikan nilai prediksi besarnya investasi pengadaan produk pengisian pulsa tersebut. Di dalam sistem ini diterapkan metode Weighted Moving Average dan Linear Least Square untuk menghasilkan nilai peramalan.
Dari data hasil pengujian sistem pada Tugas Akhir ini, diperoleh bahwa dataset transaksi penjualan pulsa memiliki pola yang lebih sesuai dengan pola yang dihasilkan oleh metode Weighted Moving Average dengan rata-rata akurasi 82,75% dibandingkan dengan pola Linear Least Square yang memiliki akurasi 80,08% terhadap data aktual.Kata Kunci : peramalan, Weighted Moving Average, Linear Least Square, dataset, akurasi.ABSTRACT: Forecasting is important part of decision making process, control and guideline of management. By using the forcasting result, server pulsa management get a alternatif to determine needed values to buy stock of pulse of telecommunication product for each operator.
This forecast system is designed and implemented to predicts how much of investment cost to buy stock of pulse of telecommunication product. In this system, will be applied Weighted Moving Average and Linear Least Square methode to calculate forecasting value.
With all result data of testing, obtained that pattern of data set is more suitable with the result of Weighted Moving Average with 82,75% of accuration than be compared with Linear Least Square with 80,08% of accuration.Keyword: forecasting, Weighted Moving Average, Linear Least Square, accuration, dataset.