Analisis Robustness dan Fragility pada Multiple Watermarking Citra Medis Menggunakan Reed-Muller Code Berbasis Wavelet dan Hash Block Chaining

Sugeng Dinda Winanjuar

Informasi Dasar

105 kali
113060280
005.1
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Citra medis digital mempunyai dua hal penting yang perlu diperhatikan yaitu otoritas kepemilikan dan keaslian citra. Kepemilikan citra harus dinyatakan dengan benar dan modifikasi pada citra harus dapat dideteksi. Solusi dari kedua permasalahan tersebut adalah multiple watermarking. Terdapat dua jenis watermark yang digunakan yaitu signature watermark dan reference watermark. Signature watermark untuk menyatakan kepemilikan dari citra medis. Sedangkan reference watermark untuk mendeteksi keaslian citra.

Kedua watermark disisipkan pada dua area berbeda pada citra. Signature watermark disisipkan pada RONI citra dengan Reed-Muller Code berbasis transformasi Wavelet. Sedangkan reference watermark disisipkan pada ROI citra dengan metode Hash Block Chaining. Parameter performansi yang digunakan adalah Peak Signal to Noise Ratio (PSNR), Bit Error Rate (BER), Character Error Rate (CER), dan Mean Opinion Score (MOS). PSNR, BER dan CER merupakan parameter penilaian obyektif, sedangkan MOS adalah parameter penilaian subyektif. Pengujian dilakukan dengan menganalisis kualitas citra ber-watermark serta kualitas citra reference watermark hasil ekstraksi setelah diberikan serangan. Serangan yang diujikan adalah sharpening, blur, gaussian noise dan kompresi JPEG.

Hasil pengujian menunjukkan Reed-Muller Code mampu meningkatkan ketahanan signature watermark dari serangan sharpening, blur, gaussian noise dan kompresi JPEG meskipun tidak begitu signifikan. Sementara reference watermark mampu mendeteksi serangan yang terjadi meskipun serangan tersebut kecil.Kata Kunci : multiple watermarking, wavelet, hash block chaining.ABSTRACT: Digital medical images has two important things, there are authority of ownership and authenticity of image. Ownership of image must be stated correctly and modifications to image must be detected. Solution for both problems is multiple watermarking. There are two types of watermarks are used, namely signature watermark and reference watermark. Signature watermark to claim ownership of medical images. While reference watermark to detect authenticity of image.

These watermarks are embedded in two different areas in image. Signature watermark embedded in RONI image using Reed-Muller Code based on Wavelet transformation while reference watermark is embedded in ROI image using Hash Block Chaining. Performance parameters used are Peak Signal to Noise Ratio (PSNR), Bit Error Rate (BER), Character Error Rate (CER), as objective assessment parameters and Mean Opinion Score (MOS) as a subjective assessment parameter. Testing is done by analyzing quality of watermarked image and reference watermark extracted after given an attack. Attacks tested are sharpening, blur, gaussian noise and JPEG compression.

Test results showed Reed-Muller Code can improve robustness of signature watermark to sharpening, blur, gaussian noise and JPEG compression attacks although not significantly. While reference watermark is able to detect attacks that occur despite these minor attacks.Keyword: multiple watermarking, wavelet, hash block chaining.

Subjek

Informatika Teori dan Pemrograman
 

Katalog

Analisis Robustness dan Fragility pada Multiple Watermarking Citra Medis Menggunakan Reed-Muller Code Berbasis Wavelet dan Hash Block Chaining
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Sugeng Dinda Winanjuar
Perorangan
Adiwijawa, Tjokorda Agung Budi Wirayuda
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2011

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini