ABSTRAKSI: Kebutuhan akan akses internet dewasa ini sangat tinggi, baik untuk mencari informasi, artikel, pengetahuan terbaru atau hanya untuk chatting. Seiring dengan bertambahnya pengguna internet tersebut, Agar jaringan benar-benar optimal, selain pengaturan IP perlu juga dilakukan pengaturan routing. Device yang digunakan untuk proses routing disebut router. Mikrotik RouterOS merupakan sistem operasi yang mampu membuat komputer menjadi router network atau sering disebut PC Router. Sistem operasi tersebut mencakup berbagai fitur lengkap untuk wireline dan wireless, salah satunya adalah bandwidth management. Namun, perangkat router mikrotik build up yang tersedia harganya relatif mahal.
Salah satu alternatif adalah membuat PC router menggunakan komputer dengan spesifikasi rendah. Perangkat PC ini kemudian di-instal dengan software router Mikrotik dan dapat digunakan sesuai kebutuhan.
Proyek akhir ini mengimplementasikan bandwidth management pada jaringan LAN dengan menggunakan Mikrotik sebagai sistem operasinya. Dengan membagi bandwidth sesuai kebutuhan client, diharapkan dapat mengoptimalkan penggunaan jaringan sesuai porsi dan kebutuhan masing-masing client. Dalam percobaan dilakukan terhadap tiga jenis aplikasi, yaitu VoIP, video call, dan data dengan skenario menggunakan background traffic maupun tanpa background traffic. Hasil percobaan menunjukkan, Mikrotik memberikan perbaikan QoS untuk aplikasi data pada kondisi dengan maupun tanpa background traffic dengan perbaikan throughput sebesar 23%. Sedangkan untuk aplikasi VoIP dan video call, Mikrotik tidak memberikan perbaikan yang signifikan pada kondisi tanpa background traffic. Pada kondisi dengan background traffic, Mikrotik menghasilkan nilai MOS sebesar 3.59 untuk VoIP dan 2.07 untuk video call.Kata Kunci : bandwidth management, Mikrotik RouterOS, QoS, LAN.ABSTRACT: Today, the need to access the internet is rapidly increasing, either to find any information, articles, new knowledge or merely for chatting. Along with the increase of the internet user number and in order to make an optimal network beside IP management, routing management is required as well. The device used is called router. Mikrotik RouterOS is an operating system that is able to make the computer to be the network router or often known as PC router. The operating system consists of various complete features for wiredline and wireless, including bandwidth management. With various facility, the built-up Mikrotik RouterOS equipment available in the market relatively high price.
One of the alternatives is making a PC router using a computer with low specification. This PC equipment is installed with a Mikrotik made router software and it is capable to be used properly.
This final project implements bandwidth management on LAN network by using Mikrotik as the operating system. By distributing the bandwidth based on client need, it is expected for the system to be capable in optimizing the network use appropriately as the portion and each client’s need. In this implementation is done to three kind of application, that is VoIP,video call and transfer file with scenario using background traffic and also without background traffic. The result shows that Mikrotik is capable to fix up QoS for transfer file application using background traffic with upturn for throughput 23%. Whereas for VoIP and video call application, Mikrotik is incapable to fix up significant without using background traffic. In scenario with background traffic, Mikrotik is capable to have MOS until 3.59 for VoIP and 2.07 for video call.Keyword: bandwidth management, Mikrotik RouterOS, QoS, LAN.