ABSTRAKSI: Pada jaringan telekomunikasi GSM seringkali ditemukan masalah blank spot baik pada kondisi indoor maupun outdoor, sehingga mengakibatkan adanya gangguan terhadap pelayanan yang diberikan kepada pelanggan. Blank spot ini terjadi karena beberapa hal diantaranya coverage dari BTS yang kurang maksimal atau daerah tidak tercakup oleh sinyal RF seperti basement, lift, ruangan di gedung bertingkat, dan sebagainya. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan suatu repeater yang dapat menerima sinyal dari BTS dan meneruskannya ke daerah blank spot.
Repeater terdiri dari dua jenis yaitu repeater pasif dan aktif, perbedaannya repeater aktif memerlukan catuan sedangkan repeater pasif tidak. Repeater pasif terdiri dari 2 blok yaitu antena outdoor dan antena indoor dengan saluran penghubung berupa kabel koaksial. Antena outdoor dan indoor harus memiliki gain yang sebesar mungkin, bandwidth minimal 60 MHz, dan VSWR 1,5. Antena outdoor berfungsi sebagai penerima sinyal dari luar gedung, kemudian sinyal diteruskan oleh kabel koaksial yang memiliki redaman sekecil mungkin, lalu sinyal tersebut dipancarkan kembali oleh antena indoor dalam suatu ruangan.
Pada proyek akhir ini telah dilakukan penelitian mengenai pembuatan dan pengujian repeater pasif terhadap peningkatan sinyal dalam suatu ruangan tertutup. Hasilnya, pada kondisi uplink repeater pasif ini memiliki penguatan 6,1 dB pada jarak + 1 m terhadap antena outdoor. Sedangkan pada kondisi downlink repeater pasif memiliki penguatan sebesar 5 – 22 dB pada jarak kurang dari 1,5 meter. Semakin dekat posisi mobile phone dengan antena maka penguatan yang diperoleh akan semakin besar.
Antena indoor yang digunakan yaitu antena reflektor sudut 900 dengan pengeksitasi dipole bekerja pada frekuensi GSM 900 MHz, Gain 15,34 dBi, pola radiasi unidireksional, dan VSWR 1,5. Sedangkan, antena outdoor yang digunakan adalah antena Yagi-Uda dengan reflektor sudut 900 bekerja pada frekuensi GSM 900 MHz, gain 12,838 dBi, pola radiasi unidireksional, dan VSWR 1,5 MHz. Saluran yang digunakan untuk menghubungkan kedua antena ini adalah saluran koaksial RG-8 panjang 8 meter dengan kedua sisinya yang telah dihubungkan dengan konektor N-male.
Kata Kunci : Repeater Pasif, Antena Yagi-Uda, Antena Reflektor Sudut 900ABSTRACT: Now days, In GSM (Global System for Mobile Communication) telecommunications network often encountered blank spot problems in both indoor and outdoor conditions. It make in the disruption of services provided to customers. Blank spot is due to several things including a power less of the BTS , the area is too far from the BTS, and the areas are difficult to receive signals (such as basement and elevator). To overcome this we need a repeater that serves as a tool that can strengthen and continue the signal received from BTS.
Passive repeater consists of two blocks, there are outdoor antenna and indoor antenna which is united by cable transmission channel coaxial. Outdoor antenna serves as a signal receiver from the building outside, then the signal transmitted by coaxial cable which has the smallest possible attenuation, and the signal re-emitted by indoor antenna which placed in the room minimal signal.
In this final project, has been realized Passive Repeater. For outdoor antenna is used Yagi-Uda Antenna unidirectional reflector 900. It has center frequency at 925 MHz, bandwidth 85 MHz were larger than specification 60MHz. Other result from measurement this antenna overall specification has been appropriate such as gain 12,0838 dBi and VSWR 1.5. In addition, for indoor antenna is used the corner reflector antenna 900 with dipole /2. As an indoor antenna that works at center frequency of 925 MHz with its range 884,375-1034,375 MHz. It means the bandwidth of its antenna was exceed the specification 60 MHz with its range 890-960 MHz. This Indoor antenna has gain 15,34 dBi, VSWR 1.5. For the future, this repeater is expected to tackle the blank spot problem at GSM 900 MHz telecommunications network.
Keyword: Passive Repeater, Yagi Antenna, Corner Reflector Antenna