25.05.330
729 - Design and decoration of structures and accessories, Interior architecture
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference
Tugas Akhir
23 kali
<p>Meningkatnya minat terhadap wisata sejarah dan budaya, mendorong kebutuhan media visual dan digital yang interaktif untuk mendukung pelestarian warisan budaya <em>tangible</em> dan <em>intangible</em>. Penelitian ini mengambil studi kasus di <em>Living Museum</em> Sakola Kautamaan Istri, sekolah perempuan milik Dewi Sartika yang kini berfungsi sebagai museum edukasi berbasis budaya keputrian Sunda. Identifikasi permasalahan museum yakni rendahnya kunjungan, media pamer yang bersifat satu arah, ketiadaan pemandu, tampilan infografis dan poster belum memiliki kesatuan gaya, alur kunjungan tidak terstruktur, dan ruang serta aktivitas pengunjung masih terbatas. Pendekatan desain partisipatif, berbasis <em>framework design thinking</em> digunakan untuk mendukung kolaborasi publik. Partisipatif berada pada tingkat <em>involve</em>, karena keputusan diambil oleh peneliti bersama pengelola museum. Metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, studi literatur, kuesioner, dan FGD. Hasil penelitian berupa perancangan pedoman visual terdiri dari kombinasi warna merah muda, biru, coklat, dan hijau dengan saturasi rendah, elemen grafis bunga Patrakomala, gaya <em>handrawn</em> pada ilustrasi tokoh perempuan Sunda, serta <em>font</em> <em>Expo Serif Pro </em>dan<em> DM Sans</em> yang menciptakan suasana sekolah di masa lalu. Penerapan <em>storytelling</em> interaktif dilakukan melalui <em>rute walking tour</em> baru <em>Herstory</em>: Inggit Garnasih dan Dewi Sartika, sejauh 2 km dengan dukungan infografis, poster, perangkat digital, dan <em>postcard</em> yang ilustrasinya dikembangkan memakai metode <em>reinforcing</em> dan <em>reskinning</em> melalui <em>ChatGPT </em>dan<em> Kling,</em> dilengkapi <em>barcode</em> untuk pengalaman interaktif. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengalaman afektif dan kognitif pengunjung, serta potensi promosi melalui<em> mock-up </em>media sosial bertema <em>fun fact</em> budaya. Penelitian ini dapat menjadi acuan pengembangan <em>storytelling</em> interaktif pada living museum lain yang memiliki keterbatasan ruang dan informasi sejarah.</p>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | ASY SYIFA RAHMA GHIFARI |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Andreas Rio Adriyanto, Rizki Yantami Arumsari |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S2 Desain |
Kota | Bandung |
Tahun | 2025 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |