Perilaku berbelanja remaja menyinggung kecenderungan generasi dewasa muda untuk membeli produk dan jasa secara tidak wajar dan liar. Keputusan pembelian generasi dewasa muda bisa di pengaruhi berbagai aspek yang bisa berdampak signifikan atas kehidupan finansial, emosional, serta sosial mereka. Ditambah lagi dengan belum ada kesadaran generasi dewasa muda terhadap cara hidup menabung dan mengatur keuangan selama mungkin. Tujuan studi ini untuk mengetahui dampak financial attitude, financial literacy, dan locus of control terhadap financial management behavior pada generasi deawasa muda di Universitas Telkom. Studi ini mengkonfirmasi validitas teori di dalam konteks dan lokasi penelitian. Financial attitude ialah cara pandang individu di dalam mengahadapi keuangan. Financial literacy ialah pengetahuan dan pemahaman terkait manajemen keuangan, sementara locus of control pengendalian diri berlandaskan dirinya maupun lingkungan luar. Studi ini mempergunakan pendekatan kuantitaif dengan analisis deskriptif. Data primer dikumpulkan melalui penyebaran kuisioner. Sampel penelitian diambil dengan metode non-probability purposive sampling. Data yang terkumpul di analisis mempergunakan teknik analisa regresi linier berganda. Hasil Uji t memunjukkan bahwa variabel financial attitude, financial literacy, dan locus of control memiliki pengaruh secara parsial terhadap financial management behavior. Pada Uji f menunjukkan bahwa variabel financial attitude, financial literacy, dan locus of control terdapat pengaruh secara simultan terhadap financial management behavior. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan bagi mahasiswa Universitas Telkom karena manajemen pengelolaan keuangan yang baik akan menciptakan kehidupan keuangan yang baik juga.