Suction pump merupakan alat medis penting yang digunakan untuk menghisap cairan tubuh saat operasi atau tindakan medis tertentu. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah cairan yang melewati batas kapasitas tabung dan masuk ke dalam mesin penggerak, sehingga berisiko merusak alat. Hal ini kerap disebabkan karena tenaga medis tidak sempat memantau alat secara terus-menerus. Penelitian ini bertujuan merancang sistem otomatis pada alat suction menggunakan sensor non-contact XKC-Y25-V dan mikrokontroler Arduino Uno. Sensor ini mampu mendeteksi volume cairan tanpa bersentuhan langsung, sehingga lebih steril dan aman. Ketika volume cairan mencapai batas yang ditentukan, sensor akan mengaktifkan relay untuk menghentikan pompa secara otomatis. Pengujian dilakukan menggunakan dua jenis cairan dengan viskositas yang berbeda, yaitu 66,00 cP dan 1320,00 cP, untuk mengamati performa sistem terhadap kekentalan cairan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem bekerja dengan baik, dengan akurasi sensor sebesar 99,14% dan rata-rata error hanya 0,86%. Sistem juga tetap stabil saat digunakan pada cairan yang lebih kental. Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan alat suction di lingkungan rumah sakit.
Kata kunci: Suction Pump, Sensor Non-Kontak, Arduino Uno, Otomatisasi, Relay