Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Shopee Video terhadap pembelian impulsif dengan emotional state (Pleasure dan Arousal) sebagai variabel intervening pada Generasi Z pengguna Shopee di Indonesia. Dalam era digital saat ini, perilaku belanja daring menjadi fenomena yang semakin berkembang, terutama di kalangan Generasi Z yang akrab dengan teknologi dan konten video. Shopee sebagai platform e-commerce terpopuler di Indonesia memperkenalkan fitur Shopee Video yang memungkinkan penjual dan pembeli berinteraksi melalui konten visual dan audio yang menarik. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) untuk menguji hubungan antara tekanan waktu, tekanan kuantitas, manfaat ekonomi, pengaruh sosial, visual, dan suara terhadap emotional state dan pembelian impulsif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor eksternal seperti visual dan suara memiliki pengaruh signifikan terhadap pleasure dan arousal, yang pada gilirannya mempengaruhi keputusan pembelian impulsif. Temuan ini memberikan implikasi strategis bagi pelaku e-commerce dalam merancang konten video yang mampu membangkitkan emosi konsumen dan meningkatkan intensi pembelian. Penelitian ini juga memperkuat model Stimulus-Organism-Response (SOR) dalam konteks belanja daring.