Pengujian penerimaan pengguna berbasis crowdsourcing (Crowdsourced User Acceptance Testing – UAT) sekarang menghadapi tantangan akibat dari ketidak layakan di antara para penguji yang dapat memengaruhi konsistensi dari luaran yang dihasilkan. Penelitian ini mengevaluasi penerapan algoritma M-X di dalam mekanisme kontrol kualitas untuk menyaring penguji berdasarkan konsistensi jawaban mereka ketika mengerjakan tugas sehubungan dengan UAT tanpa bergantung pada jawaban yang telah ditentukan. Untuk menunjang penelitian, maka sistem berbasis client-server dikembangkan sebagai alat simulasi. Sistem dikembangkan menggunakan GraphQL dan MongoDB untuk mendukung proses simulasi pengujian. Evaluasi menggunakan Confusion Matrix—dengan pemetaan langsung terhadap pertanyaan penelitian—menunjukkan bahwa algoritma M-X mencapai akurasi 79%, presisi 82%, dan recall 75%. Hasil ini mendemonstrasikan keefektifannya di lingkup studi kasus simulasi dalam mendeteksi penguji yang konsisten dan memperkuat penerapannya dalam skenario UAT yang bersifat subjektif dan eksploratif.
Kata Kunci: algoritma M-X, client-server, crowdsourcing, kontrol kualitas, online assessment, User Acceptance Testing.