Penelitian ini bertujuan untuk merancang ulang troli pengangkut ban motor di PT. Berkat Akur Nanjaya agar lebih ergonomis dan efisien. Permasalahan utama yang dihadapi adalah risiko gangguan muskuloskeletal akibat desain troli yang tidak ergonomis, serta kapasitas angkut yang rendah sehingga mengurangi efisiensi operasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quality Function Deployment (QFD) yang diterapkan untuk menerjemahkan kebutuhan pengguna menjadi spesifikasi teknis yang terukur. Data ergonomi digunakan untuk menentukan dimensi troli, sedangkan risiko postur tubuh dianalisis menggunakan metode REBA. Hasil rancangan menunjukkan penurunan skor REBA dari 4 (risiko menengah) menjadi 3 (risiko rendah), serta peningkatan kapasitas pengangkutan dari 18 menjadi 54 ban motor dalam satu kali angkut. Rancangan ini dinilai mampu meningkatkan efisiensi pemindahan ban motor, mengurangi risiko cedera, serta memenuhi kebutuhan pengguna di lapangan.
Kata Kunci: Troli ban motor, Ergonomi, QFD, REBA, Efisiensi.