Media sosial telah menjadi sarana strategis dalam membangun brand awareness, terutama bagi
brand lokal yang ingin memperluas jangkauan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis strategi branding Icip Koffe dalam membangun brand awareness melalui media
sosial Instagram @icipcoffeid. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif
dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi.
Analisis dilakukan dengan mengacu pada teori strategi branding dari Schultz dan Barnes yang
mencakup empat elemen utama: brand positioning, brand identity, brand personality, dan brand
communication. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Icip Koffe memosisikan dirinya sebagai
kopi keliling pertama di Kota Medan dengan rasa setara coffee shop, memperkuat identitas
melalui elemen visual yang khas, membangun kepribadian merek yang ceria dan ramah, serta
menyampaikan pesan brand secara konsisten melalui storytelling dan komunikasi dua arah di
Instagram. Strategi ini tidak hanya meningkatkan kesadaran merek, tetapi juga menciptakan
keterikatan emosional dengan audiens. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan
konten yang lebih variatif serta pemanfaatan insight media sosial untuk optimalisasi strategi
branding ke depan.