Kurangnya literasi keuangan di kalangan petani milenial menjadi tantangan yang berdampak pada kemampuan mereka dalam merencanakan keuangan secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah aplikasi pembelajaran produk keuangan berbasis chatbot bagi petani milenial dengan pendekatan Design Thinking. Aplikasi ini memiliki dua fitur utama, yaitu dashboard yang memuat artikel informatif terkait produk keuangan, dan fitur chatbot interaktif berbasis Dialogflow untuk menjawab pertanyaan pengguna. Akses aplikasi dibagi dalam dua mode, yaitu pengguna login (dengan penyimpanan riwayat percakapan) dan tamu (tanpa penyimpanan). Proses pengembangan dilakukan melalui lima tahapan Design Thinking, yaitu empathize, define, ideate, prototype, dan testing. Antarmuka aplikasi dibangun menggunakan React JS, sementara backend menggunakan Express JS dan MongoDB. Evaluasi akhir dilakukan melalui metode System Usability Scale (SUS) dan kuesioner IMMS untuk mengukur tingkat kegunaan dan motivasi pengguna. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi mendapatkan skor SUS sebesar 81 yang termasuk dalam kategori “Acceptable” dan “Good Usability”, serta skor motivasi yang cukup tinggi pada indikator Attention dan Satisfaction. Temuan ini menunjukkan bahwa aplikasi dapat diterima dengan baik oleh pengguna dan berpotensi meningkatkan literasi keuangan di kalangan petani milenial.
Kata Kunci: Petani Milenial, Literasi Keuangan, Chatbot, Design Thinking, React JS, SUS, IMMS